FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN IBU HAMIL KEK DI PUSKESMAS WULUHAN KABUPATEN JEMBER

Angka Kematian Ibu (AKI) pada tahun 2020 tertinggi di Provinsi Jawa Timur berada di Kabupaten Jember sebesar 173,53 per 100.000 kelahiran hidup. Kematian ibu di Kabupaten Jember sebagian besar diakibatkan oleh masalah kekurangan gizi, anemia dan hipertensi. Angka kematian ibu menjadi salah satu indikator sasaran yang perlu diperhatikan karena capaian untuk indikator ini di Kabupaten Jember masih pada kategori Kurang yaitu tercapai sebesar 66,04%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahi karakteristik Ibu Hamil Kek di Puskesmas Wuluhan Kabupaten Jember serta mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh dengan Kejadian Ibu Hamil KEK di Puskesmas Wuluhan Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat. Sampel penelitian sebanyak 52 orang dengan pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling. Analisis data menggunakan Relatif Risk (RR) yang diuji kemaknaannya dengan uji chi-square. Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi kejadian Ibu hamil KEK di wilayah Puskesmas Wuluhan adalah tingkat pendidikan ibu, tingkat pendidikan suami, pendapatan rumah tangga serta partisipasi dalam penyuluhan gizi. Adanya pengaruh eksternal berupa penyuluhan gizi memberikan rekomendasi bagi puskesmas, puskesmas pembantu serta praktik bidan mandiri untuk memberikan pelayanan berupa penyuluhan kesehatan terutama terkait gizi demi mengurangi angka kejadian ibu hamil dengan kekurangan energi kronik di wilayah Puskesmas Wuluhan.

Kata Kunci; Kematian ibu; Ibu hamil KEK; tabulasi silang; chi-square