MINDSET PASIEN DALAM MELAKUKAN SWAMEDIKASI DI APOTEK SANGGAR FARMA: STUDI KUALITATIF

Pengobatan sendiri (swamedikasi) merupakan kegiatan mengatasi keluhan dengan inisiatif tanpa adanya saran dari tenaga medis. Perilaku swamedikasi di Indonesia cukup besar dan semakin meningkat setiap tahunnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mindset pasien dalam melakukan swamedikasi di Apotek Sanggar Farma. Jenis metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Jumlah partisipan dalam penelitian ini sebanyak 9 partisipan. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur. Hasil penelitian ini adalah karakteristik jenis kelamin yang paling banyak melakukan swamedikasi adalah perempuan sebanyak 5 partisipan (55,5%), karakteristik usia yang paling banyak melakukan swamedikasi kategori dewasa sebanyak 5 partisipan (55,5%), karakteristik pendidikan yang paling banyak melakukan swamedikasi SMA/sederajat sebanyak 5 partisipan (55,5%), karaktersitik pekerjaan yang paling banyak melakukan swamedikasi adalah Ibu Rumah Tangga sebanyak 3 partisipan (33,3%), karakteristik pendapatan yang paling banyak melakukan swamedikasi adalah dibawah UMR sebanyak 5 partisipan (55,5%). Mindset pasien dalam melakukan swamedikasi dipengaruhi oleh faktor sosial ekonomi (pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan sumber informasi), gaya hidup (kepercayaan, pengalaman sembuh menggunakan obat yang sama), demografi dan epidemiologi (jenis kelamin dan usia), aksesibilitas (mudah dan praktis, dekat dengan rumah, harga ekonomis, ketersediaan obat tanpa resep, kepuasan terhadap pelayanan swamedikasi), manajemen penyakit (persepsi penyakit ringan, sakitnya sering kambuh).

Kata kunci: mindset, swamedikasi, kualitatif.