HUBUNGAN SELF DISCLOSURE DENGAN TINGKAT STRES PADA TUGAS PROYEK AKHIR SISWA KELAS 12 JURUSAN RPL DI SMKN 1 BANYUWANGI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2023

Stres dapat mengakibatkan efek positif maupun negatif, sedangkan efek positifnya dapat menstimulasi dan memotivasi kehidupan individu. Efek negatif stres dapat memberi pengaruh pada keadaan fisiologis dan mental seseorang. Salah satunya stres yang berhubungan dengan intelektual dapat mempengaruhi individu dalam bidang Pendidikan. Self-disclosure adalah suatu kegiatan membagi perasaan yang akrab dengan orang lain menjelaskan bahwa pengungkapan diri adalah jenis komunikasi saat individu mengungkapkan informasi tentang diri individu tersebut yang biasanya disembunyikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya Hubungan Antara Self Disclosure Dengan Tingkat Stres Pada Tugas Proyek Akhir Siswa Kelas 12 Jurusan RPL Di SMKN 1 Banyuwangi Kabupaten Banyuwangi Tahun 2023. Jenis penelitian yang digunakan adalah study korelasi dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini menggunakan populasi siswa kelas 12 jurusan RPL SMKN 1 Banyuwangi berjumlah 58 responden dengan mengambil sampel 44 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan purpossive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa responden dengan self disclosure sedang sebanyak 23 responden ( 52,3% ) dan tingkat stres yang sedang yaitu sebanyak 19 responden ( 43,2% ). Analisis statistik yang digunakan uji kolerasi rank spearmen dengan didapatkan nilai ρ- value 0,655 yang artinya Ho Diterima dan Ha ditolak yang berarti tidak ada hubungan yang signifikan antara Self Disclosure Dengan Tingkat Stres. Dimana diartikan bahwa semakin tinggi tingkat stres responden, maka semakin tinggi tingkat self disclosure siswa. Salah satu penyaluran stres yang sering digunakan oleh remaja adalah dengan mengungkapkan diri dan perasaannya kepada orang-orang terdekatnya.

Kata kunci : Self Disclosure, Tingkat Stres, RPL